Hari Pahlawan "Caruk Maruk Kemerdekaan"

Senin, 10 November 2025. Bapak Pandu Try Yoanda, S.Pd sebelum mengawali amanatnya di hari pahlawan ini terlebih dahulu menyampaikan beberapa evaluasi dalam pelaksanaan upacara bendara yang sedang berlangsung baik untuk pelaksana kelas VIII.2 maupun perserta . 

Evaluasi pertama untuk pelaksana yakni tentang kesalahan-kesalahan yang tidak perlu agat tidak terulang, seperti pimpinan regu dengan suara yang kurang lantang saat laporan, peserta yang berdiri tegak, tidak fokus pada pelaksanaan upacara. adapun solusi dari semua kesalahan-kesalahan yang masih ada adalah lebih banyak pengulangan latihan demi sempurna sebuah tujuan. 

Hari ini hari pahlawan

Dalam rentang kemerdekaan yang sudah direbut oleh para pujuang sampai dengan waktu yang kita rasakan sampai sekarang maka tidaklah dapat kita ambil sebuah pelajaran dari sebuah perjuangan tersebut. dimana disaat negara kita sudah memperoleh sebuah kemerdekaan dan mendapatkan sebuah pengakuan namun negara kita masih merasakan adanya caruk maruk dalam kemerdekaan tersebut. diantara adalah adanya campur tangan pihak-pihak yang tidak seharusnya ada malah dengan beraninya mengobrak abrik kemerdekaan yang kita peroleh. seperti Mika (pemerintahan adminitratif milik Belanda) Nil (Tentara Belanada) dikala kemerdekaan yang diperoleh harus di isi dengan sebaiknya malah terjadi beberapa pertempuran-pertempuran didaerah-daerah. seperti pertempuran di Surabaya.

Sekarang bgmn? adakah sudah merdeka?

Jawabannya kamu merdeka bukan bebas... adapun kewajiban kita sebagai generasi penerus adalah sesuai dengan pembukaan undang-undang dasar 1946 bahwa kewajiban kita adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. menjadi bagian penting dalam sebuah negara baik untuk kemajuan atau malah malah menjadi sebuah kemunduran. mengemban tugas sebagai generasi memang sangatlah berat namun semua kebaikan akan diperoleh jika kita disiplin, disiplin dalam belajar karena sepertinya hak belajar sama haknya dengan kebutuhan sandang. tentu saja itu belum cukup mendukung harus ada ikhtiar lainnya yang harus dikerjakan yakni dnegan sepenuh hati, serius sampai memasuki tahap profesional.