Rabu, 12 November 2025 Lahirlah sebuah buku dengan judul "Percikan Api Motivasi". buku ini merupakan hasil karya guru-guru dan pegawai UPT SMP Negeri 5 Batusangkar. Lahir dari motivasi Bapak Datuk Yusrijal, S.Pd yang merupakan salah satu guru UPT SMP Negeri 5 Batusangkar sebagai guru mata pelajaran Bahasa Indonesia sebagai seorang penulis yang sudah menerbitkan banyak judul buku memberikan percikan api motivasi kepada guru dan pegawai.
Tak bosan, Pak Datuk panggilan sehari-hari bapak Yusrijal memberikan semangat untuk bisa menulis, menulis itu mudah katanya cukup luangkan waktumu sedikit didepan laptop atau komputer maka lahirlah tulisanmu. banyak hal yang bisa ditulis tidak harus berfikir sulit cukup tulis saja apa yang kau lihat dan kau rasa maka akan muncullah kalimat demi kalimat.
Meski butuh waktu lama, akhirnya buku ini lahir. Saya sendiri ingat bagaimana pak Datuk memberikan rangkaian langkah penulisan agar tulisan kami lahir. mulai dari dari rumus 5w dan 1 h dan banyak hal lainya pak Datuk berikat. terkadang kami lalai lalu pak Datuk senantiasa mengingatkan dengan hanya bertanya 'bagaimana tulisannya?' maka dengan malu kamipun menjawab, ada pak sedikit lagi atau iya pak..insyaaAllah atau malah berkata masih belum menyambung pak kalimatnya, ragu saggah kami. Meski begitu pak Datuk tak bosan-bosannya mengingatkan memotivasi memberikan sebagian semangatnya agar kami semangat dalam menulis. katanya mengegaskan berulang kali 'kita mampu, kita bisa, menulis itu tidak susah'. dengan bantuan kepala sekolah Bapak Asriyanto, M.Pd juga memberikan semangat untuk semua guru dan pegawai karena beliau juga bagian dari semua itu.
.jpeg)
Masih ada yang tertinggal? maka pak Datuk kembali memberikan percikan api motivasinya kepada guru dan pegawai yang belum melahirkan tulisannya. mengingatkan dipertemuan pribadi pertemuan rapat dan pertemuan jam makan siang. tak pernah bosan menjadi bagian dari kami memberikan motivasi dan semangat untuk bisa menulis. sebagai seorang penulis beliau senantiasa dengan senang hati membantu dan mengarahkan agar kami semua bisa mulai menulis. melai langkah-langkah kecil sampai bagaimana tulisan ini sampai menjadi sebuah karya tulis dan juga bisa diakses oleh orang lain. Tidak cukup sampai disitu, percikan api motivasi ini juga didapatkan dengan menghadirkan Kak Anggun Xanggita, seorang penulis muda yang telah melahirkan 68 karya berupa buku dan artikel yang terpenting adalah keturunan Tanah Datar sudah 3 tahun berturut-turut.
Satu tulisan lahir, baik dari guru maupun dari pegawai, dengan riangnya pak Datuk memberikan kabar gembira itu kepada semua keluarga besar UPT SMP Negeri 5 Batusangkar dan berkata ' ananda sekalian ini lah salah satu bukti bahwa menulis itu mudah dan tidak ada batasan untuk memulainya, lihatlah karya gurumu ini' memajangkan sebuah koran yang berisikan artikel salah satu seorang guru. tentu saja sang guru pun hadir dihadapan anak-anak dengan wajah malu kemerahan karena pujian dari pak Datuk ditambah pujian dari guru-guru dan ananda semua.
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada pak Datuk, yang sudah memberikan percikan api motivasinya kepada kami semua. semoga menjadi amal jariah dan dibalas dengan yang terbaik oleh Allah SWT. saya teringat sebuah kalimat yang disampaikan oleh kak Anggun Xanggita yang disampaikan disela-sela pengenalan dirinya yang dikutip dari Helvy Tiana Rosa yang kurang lebih brarti"jika seorang penulis sudah melahirkan tulisannya dan kemudian dia menghembuskan nafas terakhirnya, maka yakinlah dia tidak mati tapi sedang memperpanjang usia".